Apa yang harus dilakukan jika ternyata anda adalah sebagai anak kedua dalam keluarga istimewa tersebut?

Begitulah kurang lebih pertanyaannya dalam artikel sebelumnya.

Yapsss... tentunya setiap anak memiliki peran juga perasaan berbeda-beda, entah itu anak pertama, kedua, ketiga, bahkan anak tunggal sekalipun.

Instagram Facebook TikTok Youtube

Ngomong-ngomong anak tengah, begini kira-kira

Setiap anak harus memiliki perhatian sesuai dengan porsi nya masing-masing sesuai dengan usia dan karakter setiap anak. Anak tengah adalah anak dengan krisis status, seorang adik sekaligus menjadi seorang kakak, tanpa perhatian dan kasih sayang anak tengah kadang mengalami yang namanya middle child syndrome yaitu keyakinan bahwa anak tengah dikucilkan, diabaikan karena urutan anak kelahirannya.

Kami yang anak tengah kadang tak menjadi anak favorit dalam keluarga, sehingga kami kadang bertingkah aneh dalam mencari perhatian keluarga, namun disisi lain kami adalah anak yang baik karna di kelilingi seorang kakak dan adik dan mampu menyesuaikan situasi dari kelompok tersebut, bahkan kami yang anak tengah kerapkali menjadi ujung tombak perdamaian dalam kelompok persaudaraan, karena keahlian kami dalam membaca situasi dalam suatu keadaan.

Berada diantara anak pertama dan terakhir menjadikan anak tengah sadar akan kemampuan mereka, tak heran anak tengah sering berkompetisi dan bersaing, pasalnya sejak mereka masih kanak-kanak mereka harus berusaha untuk mendapatkan perhatian orang tua. Kami yang anak tengah pun lebih menunjukkan kemandirian dibanding saudara kami lainnya, kami juga cenderung memiliki banyak kebebasan dan mengeksplorasi dunia kami sendiri.

Seru juga ya celotehan anak tengah,

Simpulannya seh begini ya wahai para anak ke dua dari tiga bersaudara

Sebagai anak kedua dari tiga bersaudara, kamu berada dalam posisi unik di antara kedua saudaramu. Memahami dan mengelola perasaan serta peran ganda ini dapat menjadi tantangan, tetapi dengan kesadaran dan komunikasi terbuka hal ini dapat memperkuat hubungan dengan kedua saudaramu.

Sebagai adik dari kakak, salah satu tantangan yang mungkin kamu hadapi adalah merasa kurang diakui dan kurang mendapat perhatian daripada saudaramu yang lebih tua. Kamu mungkin merasa bahwa kamu selalu berada di bawah bayang-bayang kakakmu dan seringkali diabaikan oleh orang tua dan keluarga. Namun, cobalah untuk mengingat bahwa setiap anak memiliki peran dan kontribusi yang unik dalam keluarga.

Di sisi lain, kamu juga menjadi kakak dari adikmu. Hal ini membawa tanggung jawab dan tugas yang berbeda. Mungkin merasa terbebani karena harus menjaga adikmu dan menjadi contoh yang baik bagi mereka. Namun, peranmu sebagai kakak juga dapat menjadi peluang untuk mengasah kepemimpinan, kepribadian, dan kemampuan sosial.

Untuk mengelola peran ganda sebagai adik dan kakak, penting untuk berkomunikasi dengan baik dengan kedua saudara dan juga orang tua. Bicaralah dengan mereka tentang perasaanmu dan cara terbaik untuk memperkuat hubungan dengan mereka. Cobalah untuk membangun hubungan yang positif dengan kakakmu dengan mendukung kesuksesan mereka dan merayakan pencapaian mereka. Di sisi lain, cobalah untuk membantu dan memberi dukungan pada adikmu agar mereka merasa diakui dalam keluarga.

Selain itu, tugas dan tanggung jawab juga dapat digunakan untuk memperkuat peranmu sebagai kakak. Kamu dapat memberikan contoh yang baik bagi adikmu dengan menunjukkan integritas, ketulusan, dan pemikiran yang baik. Dengan membantu mereka untuk mencapai tujuan mereka dan memperkuat hubungan dengan mereka.

Terakhir, cobalah untuk tidak melihat peran ganda tersebut sebagai beban, tetapi sebagai kesempatan untuk berkembang dan memperkuat ikatan dengan kedua saudaramu. Dengan komunikasi terbuka dan pemahaman, kamu dapat mengatasi tantangan dan tumbuh bersama sebagai keluarga yang bahagia dan harmonis.

Instagram Facebook TikTok Youtube